Jumat, 22 September 2017

Forum Discusion Pariwisata Mancing

Forum Dicussion Group (FGD)  Pariwisata Mancing

Forum Diskusi Percepatan Pembangunan , KKP, KemenPar, Kemenpora, Praktisi Mancing Dan Federasi OLah Raga Mancing Seluruh Indonesia (Formasi).
Bulan September 2017, Bertempat di Hotel Mercure Hayam Muruk, Jakarta, Kementrian Pariwisata melaksanakan Forum Droup Discussion (FGD), yang dihadiri oleh,Sekertaris Kabinet, Kemenko Maritim, Kemetrian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementrian Olah Raga, Mancing Mania, Gabungan Pengusaha Wisata Bahari (Gahawisri), dan Federasi Olah Raga Mancing Seluruh Indonesia (FORMASI).

Kegiatan Forum Diskusi tentang pariwisata mancing ini juga dihadiri oleh, pemerintah daerah, TNI Angkatan Laut dan Lembaga Swadaya Masyarakat, membahas tentang pariwisata mancing di  Indonesia untuk menjawab permintaan masyarakat Internasional penghobi mancing yang akan datang ke Indonesia, kedatangan wisatawan mancing yang sangat banyak ini telah diinformasikan oleh Kementrian Luar Negeri, informasi  Kementrian Luar Negeri tentang banyaknya jumlah wisatawan yang ingin masuk atau datang ke Indonesia disampaikan ketua Percepatan Pembangunan Indonesia, Bapak Indroyono, yang mengatakan “topik kita menjelang kedatangan wisatawan mancing ke Indonesia adalah, bagaimana kesiapan Indonesia menerima mereka, lokasi atau destinasi, berapa besaran biaya yang dikeluarkan, regulasi atau kelembagaan yang sudah berafialiasi dengan Internasional, dan bagaimana mekanismenya” katanya dalam FGD.

Pak Indroyono juga sangat antusias dengan kegiatan Turnament mancing, baik skala nasional maupun Internasional, Kegiatan turnament atau lomba mancing Internasional juga bisa memepercepat kunjungan wisatawan asing ke Indonesia, tetapi harus tetap mengacu kepada aturan atau Undang-undang yang kita miliki, baik Permen atar Perpres, dan Kegiatatan Internasional harus dilakukan oleh Pusat atau bekerjasama dengan pusat, karena kegiatan Internasioanala berhubungan langsung antara Negara kita dan negara lain, ungkapnya lagi

Sementara itu Bapak Aji Sularso mantan dirjen Kementrian Kelautan, menambahkan “diperlukan Peraturan Menteri untuk menunjang kegiatan ini, dan mekanismenya bisa menggandeng Induk Organisasi Mancing yang sudah ada, untuk melaksanakan percepatan kedatangan wisatawan mancing ini ke Indonesia, dan segera membentuk kelembagaan untuk menjalankan regulasi yang secepatnya dibuat” Katanya

Sementara itu dari perwakilan TNI angkatan Laut , menambahkan “diharapkan menggandengn Dinas Hidro Oceanografi TNI Angkatan laut dalam memetakan lokasi mancing atau destinasi mancing, karena banyak lokasi yang dilarang untuk kegiatan bahari, karena terdapat benda berbahaya, dan belum semunya di petakan” ungkap perwakilan TNI AL .









Forum Group Discution ini akhirnya bisa  menjawab, bagaimana mengelola kegiatan wisata mancing atau Recreational Fishing yang terukur dan terarah,  di Indonesia, serta permintaan wisatawan mancing yang  akan datang ke Indonesia bisa terrealisasi, dan bagaimana ijin atau lisensi kegiatan wisata mancing bagi wisatawan lokal dan asing yang ramah lingkungan bisa terwujud, sekaligus menjawab peningkatan Penerimaan Nrgara Bukan Pajak (PNBP) dari sektor pariwisata mancing semakin meningkat./Irwan Riduan  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar